Cuma buat kamu Langit Kemarin Sore, langit di atas Jalan Surapati, Bandung, pada tanggal tiga februari duaribusebelas, tepat jam lima sore yang ga mungkin aku temui lagi dua kali.
Halo kamu si Langit Kemarin Sore.
Percaya ga sih? Sudah lama sekali aku ga menatap cerahnya Langit Kemarin Sore, tepat jam lima.
Karena biasanya aku sama kamu ga pernah bertemu muka (setiap hari kan aku di kantor, baru pulang jam6an)
Dan akhirnya kita berjumpa, kopdar kita masbro!
Dan kemarin, kamu indah sekali.
Ga ada kata-kata lain, selain kalimat ini, kawan!
Lebih menyenangkannya, Gerimis pun datang menyambutku, yang super-cupu karena udah lama ga maen bareng kalian. *maafkan ya Langit Kemarin Sore dan Gerimis Manis*
Dan aku tercengang, terkejut, terkesan, deg-degan sekaligus bersemangat,
Lebih menyenangkannya, Gerimis pun datang menyambutku, yang super-cupu karena udah lama ga maen bareng kalian. *maafkan ya Langit Kemarin Sore dan Gerimis Manis*
Dan aku tercengang, terkejut, terkesan, deg-degan sekaligus bersemangat,
*pingsan gara-gara deg-degan liat Langit Kemarin Sore.
Ah, aku jatuh cinta!! Jatuh cinta sama kamu hey hey Langit Kemarin Sore, yang namanya ga bisa dipisahin cuma "Langit" atau "Kemarin" atau "Sore". Karena nama lengkap kamu kan "Langit Kemarin Sore" *senyumsenyum* ga ada nama lain, ga boleh dipenggal, karena aku jatuh cintanya sama kamu hey Langit Kemarin Sore!!
nb : Terimakasih buat Langit Kemarin Sore yang membuatku sadar kalo aku mau membeli kamera pocket yang bagus untuk mengabadikan setiap lembayung yang tercipta dalam badanmu, wahai Langit Kemarin Sore.
Dan terimakasih lagi buat Langit Kemarin Sore, yang membuatku sadar juga... bahwa hidup itu indah.. betul kan? Love you Langit kemarin Sore!!!
dari : penceritahujan - pengagummu - fans beratmu - yang pasti ga akan bertemu sama kamu lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar