Hari pertama,
Lift terbuka - kaki melangkah - berdiri diam - bertemu dia - menyapa - tersenyum - turun di lantai dasar.
Lalu,
Lift terbuka lagi - melihat dia terlebih dahulu - menyapa - tersenyum - memasuki lift - melewati dia yang melangkah keluar lift - naik hingga lantai lima.
Lalu,
Lift terbuka lagi - tak ada dia - berjalan santai sembari tertawa - melihat dia - lidah mendadak kelu - terdiam seribu bahasa - tak bisa menyapa hingga akhirnya ia berlalu.
Apa ini?
Bukan apa-apa, hanya sepatah balada timba di ibukota.
-penceritahujan-080312-
ciyeeee...
BalasHapuseh kapan deh kita ketemuan!
Whoaa.. dilanjut dong ceritanya, Neu! :)
BalasHapus